Apa itu kontrak berjangka (futures) dan apa bedanya dengan pasar spot? Oktober 17, 2024 – Posted in: Arbitrage Software, Forex trading

Futures dan pasar spot adalah dua instrumen keuangan utama yang активно digunakan baik oleh trader individu maupun investor institusional. Namun, meskipun популяр, banyak трейдер pemula belum sepenuhnya memahami perbedaan antara instrumen ini dan karakteristik uniknya. Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu futures, perbedaan antara pasar futures dan pasar spot, fitur arbitrase di masing-masing pasar, serta pair trading antara indeks dan logam pada pasar spot dan futures.

Apa Itu Futures?

Futures adalah instrumen keuangan derivatif yang mewakili perjanjian между dua pihak untuk membeli atau menjual aset dasar (seperti minyak, emas, saham) pada tanggal di masa depan dengan harga yang telah ditentukan sebelumnya. Ini memungkinkan trader mengunci harga aset lebih awal sehingga terhindar dari fluktuasi pasar.

Kontrak futures diperdagangkan di bursa terorganisir seperti CME (Chicago Mercantile Exchange), di mana ketentuan kontrak—termasuk volume dan tanggal penyerahan—distandarisasi. Contoh futures meliputi kontrak minyak, produk pertanian, mata uang, indeks saham, dan banyak lagi.

Karakteristik Futures:

  1. Kewajiban Eksekusi: Saat membeli или menjual kontrak futures, kedua pihak обязаны mengeksekusi transaksi di masa depan. Pembeli harus membeli aset, dan penjual harus menjualnya.
  2. Standardisasi: Kontrak futures bersifat standar, artinya volume, tanggal penyerahan, dan syarat eksekusinya уже ditetapkan sebelumnya.
  3. Persyaratan Margin: Futures memungkinkan leverage, sehingga trader dapat membuka posisi lebih besar dari modalnya. Untuk itu, trader harus menyetor jaminan yang disebut margin.
  4. Lindung Nilai (Hedging) Risiko: Futures широко digunakan untuk hedging—melindungi dari perubahan harga yang merugikan. Misalnya, petani bisa menjual futures atas hasil panennya untuk melindungi diri dari penurunan harga.

Apa Itu Pasar Spot?

Pasar spot (atau pasar tunai/cash market) adalah tempat transaksi dilakukan untuk penyerahan aset secara langsung. Berbeda dengan pasar futures yang eksekusinya di masa depan, di pasar spot pembelian dan penjualan terjadi hampir seketika. Harga aset di pasar spot disebut harga spot.

Karakteristik Pasar Spot:

  1. Penyerahan Segera: Aset di pasar spot dibeli dan dijual untuk penyerahan segera. Ini bisa berupa penyerahan fisik (misalnya logam atau minyak) atau penyelesaian uang (seperti pada pasar валют).
  2. Sederhana dan Transparan: Pasar spot bersifat langsung dan transparan karena transaksi dieksekusi pada harga pasar saat ini, mencerminkan penawaran dan permintaan langsung.
  3. Tidak Ada Kewajiban Masa Depan: Tidak seperti futures, pasar spot не memiliki kewajiban terkait eksekusi di masa depan. Transaksi selesai pada saat dilakukan.
  4. Likuiditas Tinggi: Sebagian besar aset di pasar spot memiliki likuiditas tinggi karena dibutuhkan untuk penggunaan segera.

Perbedaan Utama Antara Pasar Futures dan Pasar Spot

Walaupun futures dan spot dapat memperdagangkan aset yang sama, keduanya berbeda signifikan dalam banyak aspek. Berikut perbedaan utamanya:

Kriteria Pasar Futures Pasar Spot
Waktu Eksekusi Transaksi dieksekusi di masa depan pada harga yang telah ditentukan Transaksi dieksekusi segera setelah terjadi kesepakatan
Kewajiban Pembeli dan penjual wajib mengeksekusi kontrak di masa depan Tidak ada kewajiban masa depan
Penggunaan Margin Membutuhkan deposit margin untuk membuka posisi Transaksi dilakukan dengan nilai penuh aset
Hedging Umum digunakan untuk lindung nilai risiko Jarang digunakan untuk hedging
Jenis Aset Kontrak standar untuk komoditas, mata uang, indeks Aset fisik, mata uang, bahan mentah
Leverage Sering digunakan untuk meningkatkan volume transaksi Biasanya tidak ada atau jarang digunakan
Volatilitas Harga futures dapat menyimpang dari spot karena ekspektasi pasar Harga spot mencerminkan penawaran dan permintaan saat ini

Arbitrase di Pasar Spot dan Futures

Arbitrase adalah strategi di mana trader memperoleh keuntungan dari perbedaan harga aset yang sama di pasar yang berbeda. Arbitrase bisa dilakukan baik di pasar spot maupun futures, tetapi keduanya menawarkan peluang dan risiko yang berbeda.

Arbitrase di Pasar Spot

Arbitrase di pasar spot melibatkan покупка dan penjualan aset di berbagai platform atau bursa yang memiliki harga berbeda. Tujuan utama arbitrase adalah memanfaatkan selisih harga secepat mungkin.

Karakteristik Arbitrase di Pasar Spot:

  • Eksekusi Instan: Karena transaksi spot terjadi segera, arbitrase harus bertindak cepat untuk menangkap perbedaan harga.
  • Berbagai Bursa: Arbitrase dapat terjadi antar-bursa dengan likuiditas dan kondisi permintaan yang berbeda. Contohnya, mata uang atau kripto dapat memiliki harga berbeda di tiap exchange.
  • Biaya Transaksi: Komisi trading dan biaya transfer antar-bursa bisa mengurangi profit, поэтому harus diperhitungkan.

Arbitrase di Pasar Futures

Arbitrase di pasar futures melibatkan keuntungan dari selisih antara harga spot aset dan harga futures-nya. Trader dapat membeli aset di pasar spot dan menjual kontrak futures atas aset tersebut, mengunci selisih sebagai profit.

Karakteristik Arbitrase di Pasar Futures:

  • Hedging Risiko: Posisi buy di satu pasar dan sell di pasar lain membantu mengurangi risiko perubahan harga yang merugikan.
  • Persyaratan Margin: Kontrak futures membutuhkan margin sehingga trader bisa memakai leverage.
  • Perbedaan Waktu Eksekusi: Karena futures dieksekusi di masa depan, selisih harga spot–futures dapat berubah seiring waktu.

Perbandingan Arbitrase di Pasar Spot dan Futures

Kriteria Arbitrase di Pasar Spot Arbitrase di Pasar Futures
Jenis Transaksi Membeli dan menjual aset di pasar spot Membeli di spot dan menjual kontrak futures
Penggunaan Margin Jarang digunakan Umum digunakan karena margin
Risiko Volatilitas harga di pasar spot Perubahan spread antara spot dan futures
Waktu Eksekusi Eksekusi transaksi segera Kontrak dieksekusi di masa depan
Biaya Transaksi Komisi trading dan transfer antar-bursa Komisi futures serta biaya margin

Pair Trading Antara Indeks dan Logam Spot vs Futures

Pair trading adalah strategi netral pasar yang melibatkan dua posisi berlawanan pada aset yang berkorelasi untuk memperoleh profit dari divergensi harga. Di pasar spot dan futures, strategi ini sering diterapkan pada indeks dan logam dengan memanfaatkan perbedaan harga spot dan harga futures.

Pair Trading Antara Indeks Spot dan Futures

Trader sering melakukan pair trading antara indeks spot (seperti S&P 500 atau NASDAQ) dan kontrak futures yang соответствующий. Dengan mengambil posisi long di satu aset dan short di yang lain, mereka berusaha memanfaatkan penyempitan atau pelebaran spread antara harga spot dan futures.

Karakteristik Pair Trading dengan Indeks:

  • Hedging: Strategi ini membantu mengurangi risiko karena satu aset menjadi lindung nilai bagi aset lainnya.
  • Leverage: Kontrak futures memungkinkan penggunaan leverage yang dapat memperbesar keuntungan maupun kerugian.
  • Sentimen Pasar: Futures sering mencerminkan ekspektasi masa depan, sedangkan spot mencerminkan kondisi saat ini. Pair trading berupaya mengambil profit dari koreksi perbedaan ini.

Pair Trading Antara Logam Spot dan Futures

Peluang serupa ada pada logam seperti emas (XAUUSD) atau perak (XAGUSD), di mana trader memperdagangkan harga spot dan kontrak futures secara bersamaan. Dengan membeli logam di spot dan menjual futures (atau sebaliknya), trader memanfaatkan selisih harga akibat perbedaan ekspektasi pasar dan permintaan saat ini.

Karakteristik Pair Trading dengan Logam:

  • Musiman dan Peristiwa Ekonomi: Logam dipengaruhi faktor makroekonomi, geopolitik, serta dinamika penawaran–permintaan, yang tiasa menciptakan peluang arbitrase spot–futures.
  • Biaya Penyimpanan dan Suku Bunga: Di pasar futures, biaya penyimpanan dan suku bunga memengaruhi perbedaan harga spot dan futures, sehingga perlu diperhitungkan.

Keunggulan Pair Trading Spot vs Futures:

  1. Risiko Pasar Lebih Rendah: Karena bersifat market-neutral, strategi ini mengurangi eksposur terhadap pergerakan pasar secara umum.
  2. Leverage di Futures: Penggunaan margin memungkinkan posisi lebih besar dengan modal lebih kecil.
  3. Hedging dan Arbitrase: Pair trading secara alami menggabungkan lindung nilai dan peluang arbitrase, menyeimbangkan risiko sambil memanfaatkan mispricing.

Kesimpulan

Pasar futures dan pasar spot menawarkan berbagai peluang untuk memperdagangkan aset, dan arbitrase pada masing-masing pasar memiliki ciri khasnya sendiri. Arbitrase di spot membutuhkan reaksi cepat terhadap selisih harga dan mempertimbangkan biaya transaksi. Arbitrase di futures melibatkan prediksi harga masa depan dan penggunaan margin untuk memperbesar profit. Pair trading yang menggabungkan posisi spot dan futures memberikan keuntungan unik bagi trader untuk memperoleh profit dari divergensi harga sambil mengurangi risiko.

Baik melalui arbitrase maupun pair trading, pasar futures dan spot dapat menghasilkan profit signifikan jika dilakukan dengan penilaian risiko dan peluang yang tepat. Memahami kedua pasar ini, perbedaannya, serta cara menerapkan strategi seperti pair trading dapat membantu trader membuka lebih banyak potensi dalam aktivitas trading mereka.